22 Peserta Bersaing Ketat Dapatkan Beasiswa I’dad Lughawi Takmili

By: hardi

Leny Hasanah- Program BTI

Peserta I’dad Lughawi Takmili mengikuti dengan serius tahapan seleksi yang dilakukan/ Foto; Dok HSI BERBAGI

Jawa Barat, hsi.berbagi.id – Antusiasme tinggi mewarnai pembukaan Program I’dad Lughawi Takmili tahun ajaran 2025/2026 yang diselenggarakan oleh HSI BERBAGI. Hingga penutupan masa pendaftaran, tercatat sebanyak 22 peserta resmi terdaftar dan dinyatakan memenuhi persyaratan untuk mengikuti proses seleksi program beasiswa penuh ini.

Program I’dad Lughawi Takmili menjadi langkah strategis HSI BERBAGI dalam mencetak generasi du’at ahlussunnah yang unggul dalam penguasaan bahasa Arab dan ilmu syar’i. Tidak hanya menawarkan pembelajaran intensif. Para peserta yang lolos seleksi akhir, nantinya akan mendapatkan beasiswa penuh serta uang saku selama masa studi.

“Insyaallah, seleksi akan dilaksanakan pada Ahad, 20 April 2025 pukul 08.00 WIB. Peserta yang berasal dari wilayah Jawa wajib hadir langsung di Aula STIT Riyadhussholihiin, sedangkan peserta dari luar Jawa akan mengikuti ujian secara daring,” terang Ketua Program Beasiswa Tholabul Ilmi (BTI) HSI BERBAGI, Agus Fadilah di Jawa Barat, Kamis (17/4/2025).

Seleksi beasiswa I’dad Lughawi Takmili akan mencakup tes menulis arab, hafalan Al-Qur’an, dan sesi wawancara, sebagai bagian dari proses penilaian menyeluruh. Agus menegaskan, hanya peserta yang lulus pada semua tahapan seleksi ini yang akan dinyatakan berhak menerima beasiswa.

“Insyaallah, jika lulus semua tahapan seleksi, maka peserta akan mendapatkan beasiswa penuh dan akan melanjutkan pembelajaran di Ma’had Ali Riyadhussholihin (MARS), Pandeglang,” tambahnya.

Program I’dad Lughawi Takmili disusun untuk mempersiapkan calon mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi dengan bahasa Arab sebagai bahasa pengantar. Kurikulum yang diajarkan mencakup Kitab Al-‘Arabiyyah Baina Yadaika jilid 4, Adab ‘Arabiyyah, serta ilmu-ilmu syar’i seperti tauhid, hadits, tafsir, fiqh, ushul fiqh, balaghah, dan mushthalahul hadits. (baca: https://hsi.berbagi.id/rebut-30-beasiswa-idad-lughawi-takmili-hsi-berbagi)

Setelah menyelesaikan masa belajar selama satu tahun, peserta dapat melanjutkan ke jenjang strata satu (S1) di perguruan tinggi dalam atau luar negeri yang telah ditunjuk HSI BERBAGI. Lulusan program ini diwajibkan untuk mengabdi selama dua tahun di lingkungan HSI BERBAGI atau lembaga dakwah di bawah naungan HSI AbdullahRoy.

Sebelumnya, Agus menjelaskan bahwa salah satu latar belakang diselenggarakannya program ini adalah minimnya jumlah dai Ahlussunnah yang mampu menyampaikan dakwah secara benar sesuai Al-Qur’an dan Sunnah dengan pemahaman Salafushalih. Sementara itu, kebutuhan masyarakat terhadap dakwah sunnah semakin tinggi.

“Semoga dengan dibukanya program ini, lahir para dai yang tangguh dan mampu berdakwah secara luas, menjaga kemurnian aqidah serta nilai-nilai tauhid. Mohon doa dari seluruh pihak,” terang Agus meyakinkan. (sbn)